Oleh :
Nama : Riyanto
Nim : 12170050
Kelas : 12.4F.21
No Absen : 1
No Absen : 1
Macam macam topologi jaringan , kali ini kita akan membahas tentang Berbagai Macam macam topologi jaringan komputer.Apa sih topologi jaringan?apa saja sih macam-macam topologi jaringan? apa saja kelebihan dan kekurangan tiap macam macam topologi jaringan tersebut?
wkwk, tidak perlu bingung, karena saya akan menjelaskan secara lengkap
beserta gambarnya agar mudah dipahami. Baiklah kita langsung saja ke materi.
Cekidot!
Macam macam Topologi Jaringan
Berbagai komputer terdapat banyak sekali macam macam topologi jaringan,
kali ini kita akan membahas secara tuntas berbagai jaringan komputer dan
berbagai kelemahan dan kelebihan yang dimilikinya.
1. Topologi Jaringan Ring
Topologi ring atau topologi cincin adalah Topologi jaringan yang
rangkaiannya berupa titik yang mana masing-masing titik bagian kanan dan
kirinya terhubung ke dua titik lainnya sampai ke komputer yang pertama dan
akhirnya membentuk cincin atau lingkaran.
Titik yang ada pada topologi cincin tersebut berfungsi memperkuat
sinyal di setiap rangkaiannya atau sebagai repeater. Cara kerjanya yaitu:
komputer 1 berencana mengirim file ke komputer 4 ? supaya terkirim maka file
harus melewati komputer 2 dan 3? baru kemudian komputer 4 menerima file
tersebut.
Dengan metode seperti itu, sinyal dan aliran data tetap akan stabil.
Arah aliran datanya bisa searah jarum jam atau berlawan dengan jarum jam,
tergantung dengan kebutuhan.
Kelebihan dan Kekurangan Topologi Ring
Kelebihan:
Mudah dalam perancangan dan pembuatan
performa sinyal dan aliran data stabil, bahkan lebih baik dari topologi
bus, meskipun mengalirkan data yang berat
Jika terjadi masalah, mudah untuk dilakukan konfigurasi ulang atau
pemasang baru
Hemat dalam penggunaan kabel
Hemat dalam biaya
Kekurangan:
Jika ada satu komputer yang eror, maka keseluruhan jaringan juga akan
ikut eror, solusinya adalah dengan penggunaan topologi ring ganda
Performa aliran lalu lintas data bergantung pada jumlah komputer pada
jaringan tersebut
2. Topologi Bus
Topologi bus adalah jaringan yang hanya memakai satu kabel (coaxial)
untuk media transmisi dan kabel tersebut sebagai pusat bagi seluruh server yang
terhubung. Masing-masing komputer dihubungkan ke kabel utama dengan menggunakan
konektor BNC, lalu diakhiri dengan terminator apabila Konektor BNC sudah
terhubung dengan kabel Coaxial.
Kelebihan dan Kekurangan Jaringan Bus
Kelebihan:
Lumayan sederhana
Apabila ingin menambah server baru lumayan mudah, karena pemasangan
tidak memutus keseluruhan jaringan sehingga tidak mengganggu server yang lain
Hemat dalam penggunaan kabel dan biaya karena cuma menggunakan satu
kabel utama
Kekurangan:
Bila kabel utama mengalami gangguan, maka semua jaringan juga mengalami
gangguan
Jalur lalu lintas lumayan padat karena bolak-balik
Apabila jarak jauh diperlukan repeater
Susah melacak tempat trouble
Jika komputer banyak yang terhubung maka performa sinyal dan lalu
lintas akan menurun
3. Topologi Star
Topologi star merupakan bentuk jaringan yang mana terdapat satu penghubung
(Hub/Switch) sebagai pusat dan setiap komputer terhubung ke penghubung
tersebut. Hub/Switch ini posisinya ada di central dan berfungsi untuk
menghubungkan satu komputer ke setiap komputer yang terhubung dan juga
menghubungkan komputer ke File Server.
Cara kerjanya yaitu apabila komputer berkirim data antara satu dengan
yang lainnya maka data tersebut harus mengalir ke Hub/Switch terlebih dahulu
baru kemudian menuju ke komputer yang dituju.
Kelebihan dan Kelemahan Topologi Star
Kelebihan:
Tingkat keamanan tergolong tinggi
Mudahnya dalam penambahan komputer baru yang ingin disambungkan
Apabila ada yang eror mudah untuk dideteksi
Paling fleksibel diantara topologi jaringan yang lainnya
Kemudahan dalam mengontrol karena sistemnya yang terpusat
Kekurangan:
Apabila Hub/Switch rusak maka keseluruhan jaringan juga rusak
Lumayan boros dalam penggunaan kabel
Hub sangat sensitif, karena dia sebagai tempat central bagi jaringan
Tergantung spesifikasi Hubnya, apabila rendah maka performa sistem
jaringan juga rendah
Biaya lebih mahal
4. Topologi Mesh
Topologi Mesh atau mudahnya dinamai topologi jala adalah bentuk
topologi jaringan yang mana semua Workstation bisa terhubung satu sama lain
secara acak atau tidak teratur.
Karena Workstation langsung terhubung dengan Workstation yang dituju
maka arus data bisa dilakukan dengan cepat tanpa harus melalui workstation
lain.
Masing-masing Workstation setidaknya memiliki 2 jenis sambungan yaitu
pertama kabel yang terhubung dengan workstation lain dan terakhir terhubung
dengan File Server
Topologi jaringan jala cocoknya digunakan pada jaringan komputer yang
kecil bukan yang besar. Alasannya adalah selain karena sambungan antar
workstation yang berlebihan tetapi juga sangat sulit untuk mengendalikannya.
Kelebihan dan Kekurangan Topologi Jaringan Mesh
Kelebihan:
Arus lalu lintas data cepat diantara topologi jaringan yang lain karena
memiliki jalur masing masing
Terjaminnya kapasitas channel komunikasi
Jika ada ganggguan pada satu koneksi jaringan, maka tidak mengganggu
koneksi yang lain
Terjaminnya keamanan dan privasi karena akses langsung dapat dilakukan
antara dua komputer tanpa melibatkan komputer yang lain
Kemudahan dalam mengidentifikasi titik trouble
Baca Juga 9 Resep Sehat dan Kuat
Fisik untuk meraih Kesuksesan
Kekurangan:
Biaya yang dikeluarkan termasuk tinggi
Boros dalam pemakaian kabel karena semua komputer atau Workstation
seminimal-minimalnya memiliki dua penghubung
Diperlukan ruangan yang lumayan besar dalam membangun jaringan komputer
tersebut
5. Topologi Jaringan Tree
Topologi jaringan tree atau pohon merupakan topologi jaringan yang
bertingkat dan hierarki yang mana antar koneksi menggunakan Hub/Switch dan
masing-masing Hub terhubung dengan file server.
Topologi tree sebenarnya adalah kombinasi dari topologi star dan
topologi bus namun yang membedakannya adalah topologi tree ini terdapat banyak
Hub di dalam jaringannya dan sistemnya yang hierarki.
Kelebihan dan Kekurangan Topologi Tree
Kelebihan:
Mudah untuk digunakan dalam jaringan yang luas
Apabila ada gangguan mudah untuk dideteksi
Kemudahan dan keunggulan dalam manajemen data
Kemudahan dalam pengelompokan workstation yang sejenis
Kekurangan:
Karena banyaknya sambungan maka lalu lintas bisa dibilang lambat
Apabila hub eror, maka komputer yang tersambung juga eror
Penggunaan biaya tergolong besar
Penggunaan kabel termasuk boros
Komputer tingkat tinggi eror maka komputer tingkat rendah juga eror
Lalu lintas dan sinyal tergolong lambat karena terbagi-bagi
6. Topologi Linier
Topologi linier bisa juga disebut dengan topologi bus yang beruntut.
Kabel utama terhubung dengan dengan setiap komputer dengan penyambung T, lalu
pada ujungnya dipasang terminator.
Untuk jenis sambungan yang digunakan adalah sambungan BNC (British
Naval Connector).
Berikut 3 jenis penyambung yang terdapat pada topologi linier:
BNC, penyambung ini berfungsi untuk mempertemukan kabel komputer ke
sambungan T
Sambungan T, berguna untuk mempertemukan kabel komputer dengan kabel
utama
Terminator, sebagai pengakhir dari topologi bus
BNC Barrel konektor, Untuk menyambung 2 kabel BNC.
Maksimal komputer yang bisa disambungkan adalah 5-7 buah saja.
Kelebihan dan kekurangan Topologi Linier
Kelebihan:
Mudah dalam pengembangannya
Hanya sedikit kabel yang digunakan
Tidak ada kendali pusat
Tata peletakan kabel lumayan sederhana
Terminator bisa dikurangi atau ditambah tanpa mengganggu lalu lintas
data.
Kekurangan
Sangat susah dalam mendeteksi kesalahan yang terjadi
Lalu lintas data bisa terbilang padat
keamanan dan privasi kurang karena ada pihak ke tiga yang dilalui
Kecepatan lalu lintas data sesuai dengan jumlah workstationnya, apabila
banyak maka akan menurun kecepatannnya
Baca Juga Siapa Halimah Yacob ?
Fakta Raja Bolos Sekolah yang Jadi Presiden
7. Topologi Hybrid
Topologi hibrid adalah topologi yang luas yang mana topologi tersebut
adalah gabungan dari 2 atau lebih jenis topologi yang lainnya. Topologi hybrid
tersebut memiliki semua ciri-ciri dan sifat dari jenis topologi yang ada di
dalamnya.
Pembuatan topologi hybrid tersebut bertujuan untuk memaksimalkan
kelebihan dari tiap-tiap jenis topologi dasar di dalamnya. Ketika jenis
topologi dasar terhubung dengan jenis topologi dasar yang beda jenis, maka
tidak ada karakter yang ditampilkan dari keduanya.
contohnya begini:
Topologi bintang digabungkan dengan topologi bintang maka masih
topologi bintang, sedangkan topologi bintang digabungkan dengan topologi bus
maka sudah bisa dikatakan sebagai topologi hibrida.
bintang?bintang=bintang
bintang?bus=hybrida
Kelebihan dan Kekurangan Topologi Hybrida
Kelebihan:
Kelemahan dari masing-masing topologi dasar dapat diatasi
Bisa diterapkan di lingkungan jaringan yang berbeda, karena fleksibel
dalam perancangannya
Kecepatan topologi konsisten dan stabil
ketika jaringan satu ada kerusajkan maka tidak mengganggu jaringan yang
lainnya
Cocok dengan jaringan yang berskala besar
Bisa mengurangi space jaringan yang terbuang
Kekurangan:
Biayanya mahal karena merupakan gabungan dari topologi yang lainnya
proses pemasangan dan pengaturan cukup terbilang rumit
Manajemen jaringannya sulit
Harus tersedia ruangan yang luas karena penggunaan kabel yang banyak
Boros dalam penggunaan kabel karena di setiap jaringan terdapat kabel
8. Topologi Peer to Peer
Inilah topologi paling sederhana dan paling dasar dari semua topologi
yang ada. Jenis topologi ini hanya terdapat 2 komputer yang saling terhubung
dengan satu kabel saja.
Tujuan dari topologi Peer to Peer adalah supaya masing-masing komputer bisa
saling terhubung satu sama lain tanpa harus melalui server lain sehingga
masing-masing komputer tersebut bisa menjadi server sendiri.
Kelebihan Dan Kekurangan Topologi Peer to Peer
Kelebihan:
Sangat hemat dalam penggunaan kabel karena hanya satu kabel saja yang
dipakai
Setiap komputer bisa menjadi server
Proses pemasangan mudah
Kekurangan:
Dari segi keamanan sangat rendah, karene tiap komputer tingkat
keamanannya berbeda-beda
Sangat susah untuk ditambahkan dengan komputer lain
karena tiap komputer menjadi server maka apabila salah satu ada yang
eror, maka untuk akses data ke komputer yang eror tersebut juga terganggu
Demikian materi tentang macam macam topologi jaringan yang ada, semoga
bermanfaat.